Author : Choi Yong-Kyung a.k.a Mbeck~
Genre : Romance, Yaoi, NC-*tergantung mood
Pemain: Yunho, Jaejoong, Authorny(hehe), Key, etc
Genre : Romance, Yaoi, NC-*tergantung mood
Pemain: Yunho, Jaejoong, Authorny(hehe), Key, etc
Yong-Kyung POV
“Pagi Kibum-shii.”sapaku kepada salah satu bodyguard appaku yang datang menjemput.”Mobilnya sudah siap, nona.”kata Kibum. Melihatku masih mengantuk Kibum menggendongku ala bridalstyle. Tinggi badannya hampir sama denganku-pendek dan kurus- tapi tenaganya melebihi kakakku. Kibum merebahkanku di kursi mobil bersebelahan dengan Minho dan Siwon yang tangan dan kaki terikat PLUS mulut mereka yang disumpal.
“Pagi oppa.” Aku menyapa dengan kesadaranku yang masih setengah.”Mmmphh mmph!!”jawab Minho dan Siwon sambil mencoba menendangku dengan kedua kaki mereka yang terikat.
“Kita sudah sampai.”kata Kibum.
Aku merenggangkan tubuhku dan merapatkan mantel tidurku yang Kibum pakaikan tadi. Aku keluar dari mobil. Sekarang kami bertiga berada di lapangan udara pribadi milik keluarga Choi.”Kyung baby.”sapa seorang pria berjalan menghampiriku.
“Appa!”balasku. Appa melepaskan jaketnya dan memakaikannya ke pundakku sambil bekata,”Kenapa kau masih memakai piyama? Ini sudah pertengahan musim gugur.”
“Jeongmal mianhe, Jiyong-shii. Ini salah saya.” Kibum membungkukkan badannya 90⁰ di depanku dan appa. Dasar orang satu ini, pikirku.
“Aish, kau ini! Cepat tegakkan badanmu dan segera seret anak-anakku yang manis masuk ke pesawat. Semuanya sudah menunggu.” Appaku memerintahkan Kibum dan segera Kibum menyeret kedua oppaku yang masih terikat.
“Apa keluarga Kim sudah datang?”tanyaku sembari appa merangkulku masuk ke dalam pesawat.”Mereka sudah datang semua, tinggal Yunho saja yang belum datang. Sepertinya dia akan menyusul kita semua di bandara sana.
Kami berdua masuk. Kulihat Junsu oppa dan Yoochun oppa sedang tidur di kursi paling dengan sambil saling menggenggam tangan sati sama lain. Tak heran kalau mereka tidur di dalam pesawat karena sekarang masih jam 3 pagi. Di belakang kursi mereka duduk Jaejoong oppa dengan-. Anak kecil? Anak siapa nih?, pikirku. Entah anak siapa, Jaejoong oppa duduk dengan dua anak kecil yang ada di samping kanan dan kirinya. Dua bocah itu tidur sambil berbantalkan lengan Jaejoong dan sepertinya-MEREKA KEMBAR! CAKEP PULA! XD
“Yah Kyung-ah!” Aku menengok ke asal suara itu. Oh ternyata Key. Ia duduk di kursi paling belakang sambil memegang i-Padnya.
“Sedang apa?”tanyaku sambil meletakkan pantatku di kursi sebelah Key.”Biasa, baca FF. Wait! Apa-apaan nih?! Piyama?”kata Key dengan nada sarkastis.
“Wae? Aku tidak sempat ganti baju, ok?”jawabku dengan muka masam.
“By the way Kyung, appamu itu yang mana sih? G-Dragon atau TOP? Yah, jujur saja kau tidak pernah mengatakan nama appamu DAN kau tidak pernah cerita kalau appaMU itu ARTIS! Aish!” Key mencubit pipiku dengan kesal.
Aku memukul tangannya, berharap ia segera melepaskan cubitan mautnya.“Aw aw, Key! Sakit!” Key pun melepaskan cubitannya.
“Appaku itu yang itu.” Aku menunjuk pria kecil imut yang wajahnya sekitar 20an berjalan ke arah kami.”Hey anak-anak, sebaiknya kalian tidur dulu. Perjalanan kali ini sepertinya akan memakan waktu yang agak lama.” Appa mencium keningku sambil memakaikan selimut.
Key berbisik padaku,”Itu APPAMU?”
Aku mengangguk sambil merapatkan selimut hingga menutupi tubuhku.”Selamat malam Key.”
“Y-yah! Malah tidur lagi! Aish!”gerutu Key tapi akhirnya ia tidur juga.
No POV
“Yeobo~” Jiyong menggoyang-goyangkan tubuh Senghyun yang sedang terlelap.
“Ngh, wae Jiyoungie?”tanya Seunghyun yang baru saja membuka matanya dan langsung menatap Jiyong.
“Sebentar lagi kita sampai, tolong kau bangunkan anak-anak.”kata Jiyong dengan suara parau.
“Kau tidak enak badan yeobo?” Seunghyun khawatir. Jiyong mengangguk. Ia mencium kening Jiyoung dan mulai membangunkan penumpang pesawat yang lain.
“Kyung?” Seunghyun mengbangunkan Yong-kyung.”Ne ahjussi?” Yong-Kyung mengusap-usap matanya.
“Get up sweetie, kita hampir sampai. Bangunkan teman-temanmu, aku akan melihat kedua kakakmu sebentar.” Yong-kyung mengangguk.
Lalu, Seunghyun menuju ke kabin penumpang paling belakang. DAN dia menemukan dua bocah badung sedang tidur terlelap dengan tangan dan kaki yang terikat.”Kibum, Shindong, bangunkan mereka lalu lepaskan ikatannya.” Dua bodyguard itu membungkuk sebentar lalu bergegas membangunkan Siwon dan Minho.
Yong-kyung menggoyang-goyangkan badan Key.”Key, bangun!”katanya. Beberapakali Yong-kung mencoba membangunkannya Key tetap tidak bangun. Karena kesal seketika muncul ide licik yang terlintas di otaknya. Yong-kyung menutup hidung dan mulut Key, beberapa detik ia menunggu dan...
“Y-YAH, WTF!” Akhirnya Key bangun dan Yong-kyung hanya tertawa.”Bantu aku bangunkan hyungmu. Sebentar lagi kita sampai.”kata Yong-kyung.
“Hyung, bangun.”kata Key membangunkan Junsu. Tapi yah 11:12 dengan Key, Junsu susah dibangunkan. Bukannya Junsu yang bangun, Yoochun yang tidur di sebelah Junsu yang bangun.”Biar aku yang membangunkannya. Key pun meninggalkan urusan membangunkan si ‘Sexy Duckbutt’ Junsu ke Yoochun.
“Su, babe, wakie wakie.” Junsu hanya bergerak sedikit lalu tidur lagi. Yoochun menyeringai. Ia membiarkan tangannya bergeriliya di pantat Junsu, lalu meremasnya. Reflek Junsu bangun dan menampar Yoochun.
PLAK!!
“Aw!”rintih Yoochun.
“Aw!”rintih Yoochun.
“Pervert.”gumam Junsu, lalu tidur lagi. “Kau tidak apa-apa Yoochun oppa?”tanya Yong-kyung yang hendak membangunkan Jaejoong.”Sudah biasa.”jawab Yoochun sambil mengelus-elus pipinya yang memar merah.
“Sebaiknya kau membangunkannya dengan cara yang lebih baik, oppa.”kata Yong-kyung memperingatkan Yoochun.
“Oppa, Jae oppa.”panggil Yong-kyung membangunkan Jaejoong.
“Oh pagi Kyungie.”kata Jaejoong.
“Pagi oppa. Sebentar lagi kita sampai.”
“Jinja? Ukh baiklah, aku akan bangunkan anak-anakku dulu.”kata Jaejoong. Ia pun membangunkan dua malaikat kecil yang tertidur di samping kanan dan kirinya.
“Kwangmin, Youngmin, bangun kid!”
“Ungh~ngantuk umma.” Ihh imut banget sih! Ah~surga du-UMMA! Nggak salah dengar ‘kan, mereka panggil Jaejoong oppa ‘UMMA’! What the?!, pikir Yong-kyung.
“Umma?”gumam Yong-kyung. Jaejoong menatap Yong-kyung yang membeku terdiam. “Siapa mereka Jae oppa?”
“Anaknya Jae hyung.”celetuk Key dari belakang.
"BWO?!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar